Aku kepergok sedang memuaskan diriku di taman, vaginaku yang montok dan berbulu tersingkap.Desiran karena terlihat menggigil menurunkan tulang belakangku, mempertinggi gairahku.Aku menuruti hasratku, hilang dalam ekstasi, tidak menyadari dunia di sekitarku.
Aku keluar untuk berjalan-jalan di taman umum, pikiranku berkelana ke segala macam pikiran nakal.Pemandangan orang lain di taman hanya membakar hasratku.Aku adalah seorang pelacur horny dan aku perlu memuaskan diriku saat itu juga.Kuselipkan tanganku ke balik rokku, jari-jariku mencari jalan ke memekku yang basah dan berbulu.Aku adalah gadis montok dengan pantat gemuk dan klitoris besar, dan aku hendak memberikan diriku kenikmatan yang kuidamkan.Aku tidak peduli siapa yang mungkin melihatku, aku adalah pelacur publik dan aku akan menikmati diriku sendiri.Kugesek-gesek klitoritku dengan kuat, rintihanku menggema saat melewati parkiran kosong.Aku terkulai lemas dalam kenikmatan, aku mencapai klimaks di tubuhku sendiri, aku mencapai puncak kenikmatan di klimaks publik yang baru saja mencapai klimak.